Chipset Terbaik di 2020 Menurut Skor AnTuTu
Skor AnTuTU adalah tolak ukur utama ketika sedang menilai performa HP. Disini kita akan membahas Chipset Terbaik di 2020 menurut Skor AnTuTU.
Jika kita terlibat debat antara mana hp yang terbaik pada saat ini, maka kami akan menjamin sampe kapan pun debat tersebut tidak akan perna selesai.
Maka dari itu kita sering kali berpaling seperti pada nilai situs kamera DOXMARK yang menggunakan sistem angka untuk menentukan kualitas suatu kamera pada HP.
Pada angka itu memang hanya bersifat objektif saja dan tidak ambigu jadi bisa dijadikan sebagai alat untuk tolak ukur yang objektif seperti juga yang dapat ditemukan di skor benchmark AnTuTu.
7 Chipset Terbaik di Tahun 2020 Menurut Skor AnTuTu
Sejak dunia smartphone meledak pada awal tahun 2010-an skor benchmark memang selalu menjadi pemandangan wajib ketika sedang mereview maupun waktu peluncuran HP.
Untuk pada saat ini, aplikasi yang paling sering digunakan untuk melakukan pengujian performa HP kita ada adalah AnTuTu asal China.
Pada kesempatan kali ini kita akan membahas 7 chipset terbaik menurut skor AnTuTu yang sudah kami rangkum dari situs AnTuTu.
Perlu di ketahui disini kami hanya membandingkan chipset saja, kami mengambil skor tertinggi dari chipset yang bersangkutan.
Apple A12X Bionic
Meskipun sudah beredar dari tahun 2018. Akan tetapi chipset Apple A12X yang dapat kalian temukan ada perangkat tablet iPad Pro masih merajai peringat Benchmark AnTuTu.
Pada Chipset ini memang dikhususkan untuk tablet iPad Pro yang dirancang untuk produktivitas dan kebutuhan profesional jadi tidak perlu heran dengan melihat skor pada AnTuTu.
Apple sendiri memposisikan iPad Pro sebagai kompetitor dari laptop andalan dari Miscrosoft, Surface Pro X jadi tentunya mereka membutuhkan performa yang sesuai.
Pada situs AnTuTu, chipset ini sendiri berhasil meraih skor total 725.665 yang berhasil didapatkan oleh versi layar 12.9 inci dari iPad Pro 3rd Generation.
Apple A13 Bionic
Buat para fans Android, janganlah berkecil hati dikarenakan musuh abadi mereka yaitu Apple juga berhasil masuk ke posisi ke 2 dengan chipset terbaru mereka yaitu Apple A13 Bionic.
Seperti pendahulunya, chipset ini menggunakan Neural Engine dengan memanfaatkan teknologi machine learning untuk meningkatkan performa.
Sebagai tambahan, karena Apple A13 Bionioc hanya digunakan oleh Apple. Mereka bisa mengoptimasi chipset ini secara maksimal di perangkat mereka saja.
Apple A13 Bionic saat ini digunakan di seri iPhone 11 dan telah berhasil mendapatkan skor total 547.193 di HP iPhone 11 Pro Max.
Qualcomm Snapdragon 855+
Mengikuti jejak brand HP yang sekarang cuma mengeluarkan produk flagship hanya 2 kali setahun. Qualcomm sendiri juga melakukan hal yang sama pada shicpset terbaru mereka, Snapdragon 855+.
Sebagai upgrade dari Snpadragon 855 yang telah rilis di awal tahun 2019. Chipset ini memliki teknologi yang hampir sama dengan clock speed yang berfungsi sebagai meningkatkan performa pada HP.
Snpadragon 855+ ini bisa kalian temukan di beragam flagship android pada paruh kedua 2019 dan mendapatkan skor total 506.832 di HP gaming ROG Phone II.
Contoh Hp lainnya yang telah menggunakan chipset ini diantaranya adalah Black Shark 2 pro, realme X2 Pro yang baru saja di rilis, dan seri dari OnePlus 7T.
Meskipun HP kalian telah menggunakan chipset ini. Ada kemungkinan skor yang kalian dapat akan lebih kecil karena sebagai HP gaming, ROG Phone II telah memiliki performa yang relatif lebih tinggi
Apple A12 Bionic
Kalau masalah soal performa, bisa dibilang chipset dari Apple sudah tidak tersentuh karena chipset utama mereka di 2018, Apple A12 Bionic, masih sangat tangguh.
Berbeda dengan varian Apple A12X Bionic, chipset ini dikhususkan untuk bagi penggunaan sehari-hari. Chipset ini akan dapat ditemukan di seri iPhone XS dan tablet iPad Air serta iPad Mini terbaru.
Sejak Apple menggunakan chipset seri A di produk mereka. Mereka berhasil mencapai level performa yang satu tingkat lebih tinggi dibandingkan kompetitor mereka di Android.
Ketika digunakan di iPad Air 3rd Generation. Chipset ini berhasil meraih skor total 499.471 di AnTuTu yang cukup tinggi untuk menempatkanya di peringkat 4.
Qualcomm Snapdragon 855
Dengan menggunakan performa yang berbeda sedikit dengan snapdragon 855+. Chipset Snapdragon 855 juga masih layak untuk digunakan pada tahun 2020.
Pada HP yang menggunakan chipset ini sekarang telah dihargai lebih murah. Tapi anda masih bisa mendapatkan level performa yang tidaklah beda jauh jika kita mau memandingkan dengan penerusnya.
Contoh HP yang menggunakan chipset ini adalah HP lipat penuh masalah Samsung Galaxy Fold, seri Google Pixel 4, dan OPPO Reno 10x Zoom.
Snapdragon 855 sendiri mudah ditemukan di beragam flagship Android di awal tahun pertama 2019 dan mendapatkan skor total 472.272 di HP One Plus 7 Pro.
HiSilicon Kirin 990
Sedikit dibelakang dari pada chipset dari Qualcomm dan Apple, masih ada chipset terbaru dari HiSilicon, HiSilicon Kirin 990.
Sebagai produk dari anak perusahaan Huawei, chipset kirin sendiri sudah menjadah menjadi otak dari HP Huawei dan sub-brandnya Honor sejak tahun 2012 lalu.
Chipset HiSilicon Kirin 990 sendiri bisa kalian ditemukan di seri Hp Huawei Mate 30, Huawei Nova 6, dan Honor V30. Di AnTuTu sendiri, chipset ini berhasil meraih skor total 457.357 ketika digunakan di HP Huawei Mate 30 Pro.
Samsung Exynos 9825
Selain dari pada Huawei yang memiliki chipset mereka sendiri, maka Samsung juga memiliki chipset tersendiri yaitu seri Exynos. Yang ada disini akan diwakilkan oleh Samsung Exynos 9825 yang terbaru.
Ada perbedaan dengan huawei yang eksklusif menggunakan Kirin, sedangkan Samsung menggunakan gabungan dari Snapdragon dan Exynos pada produk mereka.
Tapi performa Exynos sendiri masihlah setingkat dibawah dari Snapdragon dan kabarnya, Samsung akan menggunakan Snapdragon di flagship mereka selanjutnya.
Chipset Samsung Exynos 9825 saat ini bisa ditemukan di seri Samsung Galaxy Note 10 dan meraih skor total 454.322 di AnTuTu.
Itulah teman teman 7 chipset terbaik di 2020 menurut skor AnTuTu. Selain chipset Apple A12X. Pada semua chipset disini performa tidaklah berbeda jauh antara satu sama lain.
Makanya, jangan berkecil hati karena semua chipset di sini sudah dipastikan bisa memainkan habis semua game berat seperti PUBG Mobile dan Call of Duty: Mobile dengan settingan rata kanan.
